KTP KTP KTP dan KTP
bukan KTP yg mempersulit hanya gengsi yg merepotkan
Kita sering di dipersulit oleh KTP Murai Batu
Maaf om .. terjemahan nya begini om...
Hari gini masih ngomong pola ekor - ktp
Tapi gak pa2 lah ini tulisannya Om Hery SR digrup Murai Batu Magetan, menggelitik sy utk sy copas ke blog ini...
Sy tinggal di sumatra dan sy sedikit tau (tidak bnyk)jenis Murai sumatra bahkan kalo di bagi kurang lebih 19 jenis Murai batu yg ada di sumatra aja..semua hampir mirip tp sgt berbeda dr pola dan panjang ekor ,kepala serta warna. Dan semua tidak bisa di jelaskan dgn tulisan dan kata kata hanya pengalaman yg menterjemahkannya .,dan untuk event di lapangan (latber atau latpers) bahkan borneo pun sering runner up.. nias pun tidak jarang..sebenarnya bukan KTP yg mempersulit hanya gengsi yg merepotkan
" medan ekor panjang dan vokal keras ( belum tentu ) - termasuk high class sehingga banyak yg ngaku medan
" lampung sering merajai lapangan ( gak seluruhnya ) - termasuk kelas lumayan lah
" jambi main nya lincah ngeply ( gak juga ) - termasuk kelas menengah
" aceh fighter burung nya ( siapa bilang ) - boleh di bilang kelas vip
" borneo burung murahan ( hanya orang picik menilai seperti itu padahal Murai batu juga , sejujurnya sy suka dgn Murai batu borneo tingkat kecerdasan tinggi di bandingkan Murai batu lain hasil ini sy dapat dr pengalaman sy sendiri)
" nias mentalnya kalah dgn ekor putih ( fikir sendiri kenapa sampe ada di majalah burung nama 'natalia dan baloteli' itu semua ekor hitam lho ( nias) ..
Murai batu adalah burung cerdas yg bisa menirukan suara burung lain apakah pola ekor merubah jenis burung tsb?..apakah gembung bukan Murai batu?..atau hanya ekor 20 yg di sebut Murai batu?..saya rasa jawabnya tidak.
Marilah bijak menilai ,belajar dan belajar krn ilmu Murai batu bukan sekedar ekor dan gembung atau tidak kembung .. tidak cukup sehari atau sebulan mempelajari Murai batu..dr paruh ,kretekan ,kepala , badan , sayap , warna , bahkan yg sering kita ributkan adalah ekor semua menentukan karakteristik burung tsb disamping latihan yg kita terapkan tanpa tahap latihan dan pemasteran mustahil kita bisa ciptakan Murai batu yg berkualitas.tapi jangan di lupakan faktor keberuntungan( alias jodoh)..itu juga menunjang.
Ingat Murai batu adalah burung yg eksotis yg membuat banyak orang jatuh hati tak mudah merawat nya dan tak mudah menjadikan sesuai ke inginan kita .sy rasa harga nya luar biasa dr bahan sampe yg sudah gacor ... jangan pernah ada prinsip maunya murah gacor pula..kecuali bantu teman dan kepepet hehehe..atau yg mau hitung untung rugi..hobby tidak ada yg murah om.Maaf kalo agak keras...
Sy ulangi lagi BUKAN KTP YG MEMPERSULIT TAPI GENGSI YG MEREPOTKAN
ini sekedar tips om dalam memilih Murai batu bahan..
1.pilihlah Murai batu bahan yg sesuai dgn pandangan mata masing masing ( sesuai ilmu / prediksi )
2.siapkan masteran yg benar benar masteran.(silahkan terjemahan sendiri)
3.sabar dalam merawat dan jangan di ubah mekanisme perawatan sebelum ( mabung ,cari setingan dan fungsi lain contoh ternak dll)
4.jangan bosan dan jangan di jual sampe anda benar bener tau ( bukan tebak menebak ) karakter burung tersebut .
5.hindarkan dr Murai yg sudah gacor
6.kalo mulai bosan jangan mulai tanya KTP lagi atw segala macem
7. Selamat mencoba dan maaf kalo menggurui yg ilmu nya jauh lebih dalam lagi sy juga pemula.terima kasih.
bukan KTP yg mempersulit hanya gengsi yg merepotkan
Kita sering di dipersulit oleh KTP Murai Batu
Maaf om .. terjemahan nya begini om...
Hari gini masih ngomong pola ekor - ktp
Tapi gak pa2 lah ini tulisannya Om Hery SR digrup Murai Batu Magetan, menggelitik sy utk sy copas ke blog ini...
Sy tinggal di sumatra dan sy sedikit tau (tidak bnyk)jenis Murai sumatra bahkan kalo di bagi kurang lebih 19 jenis Murai batu yg ada di sumatra aja..semua hampir mirip tp sgt berbeda dr pola dan panjang ekor ,kepala serta warna. Dan semua tidak bisa di jelaskan dgn tulisan dan kata kata hanya pengalaman yg menterjemahkannya .,dan untuk event di lapangan (latber atau latpers) bahkan borneo pun sering runner up.. nias pun tidak jarang..sebenarnya bukan KTP yg mempersulit hanya gengsi yg merepotkan
" medan ekor panjang dan vokal keras ( belum tentu ) - termasuk high class sehingga banyak yg ngaku medan
" lampung sering merajai lapangan ( gak seluruhnya ) - termasuk kelas lumayan lah
" jambi main nya lincah ngeply ( gak juga ) - termasuk kelas menengah
" aceh fighter burung nya ( siapa bilang ) - boleh di bilang kelas vip
" borneo burung murahan ( hanya orang picik menilai seperti itu padahal Murai batu juga , sejujurnya sy suka dgn Murai batu borneo tingkat kecerdasan tinggi di bandingkan Murai batu lain hasil ini sy dapat dr pengalaman sy sendiri)
" nias mentalnya kalah dgn ekor putih ( fikir sendiri kenapa sampe ada di majalah burung nama 'natalia dan baloteli' itu semua ekor hitam lho ( nias) ..
Murai batu adalah burung cerdas yg bisa menirukan suara burung lain apakah pola ekor merubah jenis burung tsb?..apakah gembung bukan Murai batu?..atau hanya ekor 20 yg di sebut Murai batu?..saya rasa jawabnya tidak.
Marilah bijak menilai ,belajar dan belajar krn ilmu Murai batu bukan sekedar ekor dan gembung atau tidak kembung .. tidak cukup sehari atau sebulan mempelajari Murai batu..dr paruh ,kretekan ,kepala , badan , sayap , warna , bahkan yg sering kita ributkan adalah ekor semua menentukan karakteristik burung tsb disamping latihan yg kita terapkan tanpa tahap latihan dan pemasteran mustahil kita bisa ciptakan Murai batu yg berkualitas.tapi jangan di lupakan faktor keberuntungan( alias jodoh)..itu juga menunjang.
Ingat Murai batu adalah burung yg eksotis yg membuat banyak orang jatuh hati tak mudah merawat nya dan tak mudah menjadikan sesuai ke inginan kita .sy rasa harga nya luar biasa dr bahan sampe yg sudah gacor ... jangan pernah ada prinsip maunya murah gacor pula..kecuali bantu teman dan kepepet hehehe..atau yg mau hitung untung rugi..hobby tidak ada yg murah om.Maaf kalo agak keras...
Sy ulangi lagi BUKAN KTP YG MEMPERSULIT TAPI GENGSI YG MEREPOTKAN
ini sekedar tips om dalam memilih Murai batu bahan..
1.pilihlah Murai batu bahan yg sesuai dgn pandangan mata masing masing ( sesuai ilmu / prediksi )
2.siapkan masteran yg benar benar masteran.(silahkan terjemahan sendiri)
3.sabar dalam merawat dan jangan di ubah mekanisme perawatan sebelum ( mabung ,cari setingan dan fungsi lain contoh ternak dll)
4.jangan bosan dan jangan di jual sampe anda benar bener tau ( bukan tebak menebak ) karakter burung tersebut .
5.hindarkan dr Murai yg sudah gacor
6.kalo mulai bosan jangan mulai tanya KTP lagi atw segala macem
7. Selamat mencoba dan maaf kalo menggurui yg ilmu nya jauh lebih dalam lagi sy juga pemula.terima kasih.
SukaTunjukkan lebih banyak tanggapan
KomentariBagikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar